Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Meniti Langkah Mewujudkan Sekolah Islam yang Efktif dan Bermutu Refleksi Memaknai Tahun Baru Hijriah 1433 H

Written By admin on Friday, December 2, 2011 | 10:15 PM

Untuk mengawali tulisan singkat ini perlu kiranya kita membaca pendapat Anis Matta yang ditulis dalam bukunya yang berjudul ”Model Manusia Muslim, Pesona Abad 21  (2004), bahwa Model Manusia Muslim, Pesona Abad 21 yang bisa diandalkan harus memenuhi tiga kualifikasi, yaitu afiliasi, partisipasi, dan konstribusi. Dalam hal kontribusi Ia mengungkapkan seorang muslim harus mempunyai spesialisasi dalam satu bidang keilmuan/profesi tertentu untuk berkontribusi bagi kemaslahatan umat manusia.
Dalam konteks inilah Yayasan Ulil Albab Batam berupaya memberikan kontribusi riel terhadap atas problematika yang dihadapi masyarakat Batam. Khususnya permasalahan dibidang pendidikan yakni melalui pendirian SMPIT Ulil Albab. Sudah barang tentu pendirian SMPIT Ulil Abab adalah bagian yang tidak terpisahkan dari visi utama dari Yayasan Ulil Albab Batam yakni dakwah Islam.
SMPIT Ulil Albab mengusung visi Mewujudkan Sekolah Islam yang Ektif dan Bermutu dengan cita-cita Membentuk Insan muttaqin, cerdas, berakhlak, terampil dan berkarakter, telah memasuki tahun kedua usianya. Di usianya yang masih sangat muda SMPIT Ulil Alabab tak pernah berhenti untuk terus belajar dan berbenah. Sebagai lembaga yang baru lahir kami sangat menyadari bahwa jalan untuk menggapai cita dan asa masih sangat panjang layaknya meniti jalan panjang yang tak berujung. Namun hanya satu yang membuat energi itu takkan pernah habis yakni adanya satu keyakinan bahwa dipenghujung jalan itu telah menanti janji-janji Alloh.
Dua tahun bukanlah waktu yang cukup untuk membicarakan hasil dari sebuah  proses pendidikan, apalagi pendidikan dalam konsep islam terpadu yang tidak hanya sebatas transfer of knowledge  ataupun transfer of training. Melainkan upaya (proses) menumbuhkan, mengembangkan ( tarbiyah) potensi (fitrah) manusia menuju manusia yang ”mulia”. untuk mengemban amanah mulia yaitu manjadi ”duta” Alloh SWT di atas muka bumi (Khalifatullah fil Ardl ). Masalah kebehasilan biarlah itu menjadi domain dari stakeholder (orang tua, para siswa dan masyarakat), untuk memberikan penilain secara obyektif.
Sebagai sebuah lembaga yang baru lahir, kekurangan tentulah sesuatu yang wajar, mengingat lembaga ini memang didirikan melalui proses panjang, yang hanya bermodalkan idealisme dan keyakinan serta semangat untuk berkontribusi. Meski demikian tentunya hal ini bukanlah merupakan pembenaran untuk bersikap pasif tanpa berupaya secara maksimal untuk selalu berusaha berbenah menutup berbagai kekurangan. Yayasan Ulil Albab sebagai lembaga payung hukum yang menaungi semestinya berada di garis terdepan untuk menggalang sumberdaya dan semua potensi yang bisa optimalkan untuk mengejar berbagai ketertinggalan. Melalui momentum tahun baru Hijriah ini sudah semestinya semua pihak melakukan evaluasi sekaligus menyusun rencana-rencana strategis untuk menyambut dan mengisi tahun ini dengan kerja-kerja yang lebih berkualitas.
Ada empat masalah pokok yang semestinya menjadi fokus perbaikan bagi yayasan ditahun baru ini yakni pertama adalah masalah pengelolaan. Bicara pengelolaan, maka 'backbone'-nya, tulang punggungnya adalah guru. Guru menjadi pihak yang sangat sentral dalam mentransformasi muatan pendidikan dalam bentuk karakter anak didik. Harus diakui bahwa perhatian masalah yayasan atas masalah ini masih sangat jauh dari kondisi yang ideal. Sudah saat guru mendapatkan hak-haknya agar dapat lebih optimal dalam mengawal proses pendidikan ini. 
Yang ke-dua adalah adanya komitmen lembaga baik yayasan maupun semua unit di bawahnya (TKIT,SDIT dan SMPIT) untuk mewujudkan penyelenggaraan lembaga yang memenuhi unsur-unsur akuntabilitas. Hal ini penting untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja lembaga sebagai syarat terciptanya lembaga berkredibilitas tinggi. Sekaligus sebagai jawaban atas tuntutan kepuasaan publik terhadap pelayanan pendidikan yang diselenggarakan. Rumusan ini ini bukanlah tujuan akhir dari praktik pengelolaan lembaga yang akuntabel, tetapi merupakan faktor pendorong lahirnya kepercayaan (trust) dan partisipasi yang lebih tinggi dari pihak-pihak lain dalam hal ini orang tua siswa dan masyarakat luas kepada lembaga. Bahkan, boleh dikatakan bahwa akuntabilitas baru sebagai titik awal menuju keberlangsungan manajemen lembaga yang berkinerja tinggi.
Masalah pokok yang ketiga adalah berkaitan dengan penyediaan fasiltas-Fasilitas pendidikan yang representatif. Keberhasilan pendidikan tidak bisa dipisahkan dari ketersediaan faslitas penunjang yang memadai. Tanpa ini sehebat apapun konsep yang dijalankan tidak akan menuai hasil yang maksimal. Perlu langkah-langkah yang cepat, tepat dan cerdas untuk sesegera mungkin mencari solusi atas berbagai kekurangan terhadap fasilitas sekolah. Keterbatasan finansial menjadi jawaban klasik atas problem ini. Dan sudah bukan jamanya lagi untuk pasrah dengan keadaan. Namun perlu langkah-langkah yang lebih proaktif mencari solusi. Upaya pertama yang bisa dilakukan yayasan antara  lain adalah melakukan pemetaan potensi internal maupun eksternal yang memungkinkan untuk dikembangkan sebuah unit bisnis yang dapat memberikan suport atas kebutuhan pendanaan lembaga (mengambil contoh Mutiara Duri dengan bisnis hotel sapi-nya). upaya kedua yakni yayasan harus mulai keluar dalam artian menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga baik yang bersifat lokal, nasional maupun internasional yang concern terhadap masalah pendidikan.
Terakhir yang perlu dipahami adalah, bahwa sesungguhnya pendidikan merupakan tanggungjawab semua pihak termasuk di dalamnya adalah orang tua siswa.Orang tua siswa adalah pihak yang sangat perkepentingan langsung terhadap kondisi sekolah. Karena ini menyangkut keberhasilan proses pendidikan putra-putri mereka. Oleh karena itu perlu dipahami bahwa partisipasi orang tua tidak hanya sebatas menyelesaikan kewajiban keuangan bulanan semata. Namun lebih jauh dari pada itu adalah keterlibatan secara proaktif dalam melakukan pengelolaan sekolah serta kontribusi dalam mencari solusi atas berbagai  permasalahan yang dihadapi oleh sekolah. Pemahaman ini menjadi sangat penting, ditengah-tengah umumnya pemahaman orang tua bahwa segala permasalahan yang menyangkut fasilitas merupakan domain atau tanggungjawab yayasan semata. Tentunya pemahaman yang demikian ini perlu diluruskan.
Oleh sebab itu sudah saatnya kepada semua pihak untuk menyatukan visi dan misi, menata langkah dan gerak dalam mengawal laju dari lembaga pendidikan ini. Demi kepentingan bersama, demi anak-anak tercinta. Agar cita dan asa semua pihak akan lahirnya generasi islam yang cerdas, intelek dan religius dapat menjadi kenyataan.

Muhamad Wahyudi.S.Pd. M.Si
Kepala SMPIT Ulil Albab
10:15 PM | 0 comments

Membentuk Pemimpin Handal Sejak Dini

Written By admin on Saturday, November 26, 2011 | 9:04 PM

Pembentukan jiwa kepemimpinan seyogyanya memang perlu dipersiapkan sedini mungkin. Karena sudah bukan jamannya lagi seorang pemimpin lahir karena keturunan atau sebuah proses yang instan. Jiwa kepimpinan lahir dari sebuah proses panjang dari serangkaian rekayasa yang sistematis. Pemimpim yang lahir bukan dari proses yang alamiah maka bisa dipastikan bahwa kepemimpinanya tidak akam memberi manfaat bagi yang ia pimpin. Akan tetapi justru sebaliknya akan membawa kerusakan. Akan tetapi apabila seorang pemimpin muncul dari sebuah penempaan yang panjang, maka kebaikan akan didapat bagi siapapun yang dipimpin.
Pendidikan kepemimpinan siswa adalah salah satu instrumen yang penting dari bagian proses pembentukan jiwa kepemimpinan siswa sejak dini. Pada fase ini siswa sedang berada pada masa yang paling setrategis sekaligus paling rawan dari perjalanannya mencari dan menemukan jati dirinya. Strategis ataukan rawan tergantung input dan informasi yang ia dapatkan dari lingkungan di luar dirinya.
Oleh sebab itu fase-fase dimana anak sedang mengenyam pendidikan (fase sekolah) adalah waktu yang paling strategis guna penanaman nilai-nilai yang baik pada diri anak termasuk dalam hal ini adalah nilai-nilai kepemimpinan.
Sekolah menjadi lembaga yang urgent dalam memanfaatkan fase tersebut. Oleh karena itu seyogyanya sekolah mengoptimalkan peran yang dimiliki melalui penyelenggarakan berbagai program dalam rangka pembekalan dan pembinaan jiwa kepemimpinan siswa. Melalui program-program ini mudah-mudahan dapat memberikan andil bagi lahirnya pemimpin-pemimpin masa depan yang lebih baik. Pemimpin yang memberi manfaat bagi kemaslahatan umat manusia.
Dalam rangka menjalankan peran fungsinya serta adanya komitmen yang kuat dalam pelaksanaan pendidikan berbasis karakter, SMPIT Ulil Albab Batam menyelenggarakan sebuah program Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS).
LDKS diikuti oleh 16 siswa-siswi pilihan yang tergabung dalam kepengurusan OSIS SMPIT Ulil Albab Batam, dilaksanakan selama 2 hari, yakni Sabtu-Minggu, 26 - 27 Nopember 2011. Melalui kegiatan ini para calon pemimpin mendapatkan materi-materi dasar seputar kepemimpinan dan organisasi. Semoga melalui acara ini para siswa mendatkan bekal dalam menjalankan amanahny sebagai pengurus OSIS sehingga dapat memberikan manfaat bagi seluruh anggota.


9:04 PM | 1 comments

Scout Journeys; Dari Tanjung Punggur hingga Cibubur

Written By admin on Thursday, November 17, 2011 | 11:18 AM


Gerakan Pramuka sebagai suatu wadah pembinaan generasi muda bertujuan membentuk manusia yang berkepribadian dan watak luhur, serta membentuk warga negara yang berjiwa Pancasila, yang patuh kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, sehingga menjadi tenaga kader pembangunan disegala bidang. Untuk membekali kecakapan kader-kader pramuka, gugus depan pangkalan pramuka SMP IT ulil Albab bertekad melakukan peningkatan sumber daya manusia dengan berbagai pelatihan dan jelajah alam.
Jelajah alam yang diawali dari Buni perkemahan tanjung punggur - Batam, dan rencananya pada awal Januari mendatang akan melanjutkan penjelajahan mengikuti Kemnas JSIT di Cibubur.




11:18 AM | 0 comments

Belajar dari Gadis Kecil dan Kupu-kupu

Written By admin on Wednesday, November 16, 2011 | 6:00 AM



Tumbuh Berkembang melalui Kegagalan
Beberapa waktu yang lalu saya menemukan cerita tentang inspirasi yang sangat indah. Ceritanya saya lampirkan dibawah ini dengan beberapa modifikasi yang saya tambahkan:

Satu pagi ada gadis kecil berjalan-jalan di taman. Tiba-tiba dia melihat kepompong kupu-kupu lalu ia memutuskan untuk membawanya pulang supaya ia bisa melihat kupu-kupu itu keluar dari kepompongnya.

Setibanya di rumah, si gadis kecil mengamati kepompong itu dan melihat ada sedikit celah yang terbuka. Dia duduk berjam-jam sambil mengamati si kupu-kupu yang mulai mau keluar melalui celah yang kecil itu. Tapi nampaknya si kupu-kupu ini agak kesulitan mendorong tubuhnya keluar. Berkali-kali dia mencoba tapi cuma sampai setengah badan saja yang muncul. Lama-lama ia terlihat ”stuck” dan berhenti disitu.

Si gadis kecil, dengan kebaikan hatinya, memutuskan menolong si kupu-kupu. Lalu ia mengambil gunting dan mengeluarkan kupu-kupu ini dari kepompongnya. Si kupu-kupu sekarang bisa keluar, tapi badannya kecil dan sayapnya rapuh.

Si gadis kecil terus mengamati kupu-kupu ini dengan harapan satu saat sayapnya bisa jadi kuat untuk menopang badannya yang semestinya akan bertambah besar. Tapi nothing happens!

Kenyataannya, si kupu-kupu kecil ini menghabiskan sisa hidupnya dengan merangkak karena sayapnya tidak berfungsi dan badannya pun tidak tumbuh. Ia tidak pernah bisa terbang....

Si gadis kecil, dengan segala kebaikan hatinya untuk menolong, tidak mengerti bahwa kesulitan yang dialami oleh si kupu-kupu pada saat akan keluar dari kepompongnya sebetulnya adalah proses yang harus dialami sehingga si kupu-kupu bisa mendorong cairan dari tubuh ke sayapnya sehingga begitu ia terbebas dari kepompong kupu-kupu ini bisa punya sayap kuat untuk terbang.

Kebebasan bisa datang setelah kita melewati kesengsaraan. Si gadis kecil mengakhiri kesengsaraan si kupu-kupu, tapi yang terjadi adalah justru dia menghentikan pertumbuhan.

Pelajaran yang bisa ambil dari cerita diatas adalah terkadang kesengsaraan atau kesulitan kita perlukan untuk tumbuh. Berapa lamanya? Selama itu diperlukan…

Jika kita melewati hidup ini tanpa hambatan, kemungkinan besar kita akan pincang. Kita tidak akan sekuat apa yang seharusnya bisa kita capai melalui kesempatan yang kita peroleh.

Kegagalan menghasilkan pembelajaran. Berhenti berusaha karena merasa gagal merupakan tragedi. Perbedaan antara orang sukses dan orang gagal hanya satu: orang sukses tidak pernah berhenti mencoba. Mereka mencoba, mencoba, dan mencoba lagi sampai berhasil. Kata kuncinya adalah ”sampai”. Orang sukses tidak mempunyai kata gagal dalam kamus dirinya. Yang ada adalah hasil. Setiap pekerjaan pasti membuahkan hasil, entah itu hasil yang diharapkan atau hasil yang tidak memenuhi harapan. Yang jelas namanya hasil. Bagi orang gagal, hasil yang tidak memenuhi harapan dianggap sebagai kegagalan dan mereka berhenti mencoba disitu. Bagi orang sukses, yang ada hanyalah hasil. Dari sinilah mereka tumbuh dan menjadi besar.

Oleh karena itu berikanlah kesempatan kepada setiap momen dalam hidup Anda. Seperti cerita kupu-kupu diatas, berikan kesempatan kepada diri Anda sendiri untuk berkembang (melalui hambatan, kegagalan, dsb) dan jangan terlalu terburu-buru memaksakan hasil yang ingin Anda capai.

Sumber : http://www.pengembangandiri.com/
6:00 AM | 0 comments

Jangan Ketinggalan; Masih ada Quota 2.000 Beasiswa di UMM


Terobosan mengembirakan datang dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur. Pada penerimaan mahasiswa baru (Maba) untuk 2011, mereka siap memberikan jatah beasiswa kepada 2.000 orang.

Kabar gembira tersebut disampaikan Kepala bagian Humas UMM Nasrullah, kepada Kompas.com, Jumat (27/5/2011) saat dihubungi melalui ponselnya. “Untuk tahun ini UMM membuka beasiswa kepada 2.000 lebih calon mahasiswa baru,” katanya.

Angka yang fantastis tersebut sudah termasuk seluruh jalur beasiswa. “Di UMM hingga saat ini, sudah ada 200 jalur beasiswa. Misalnya, jalur prestasi, jalur Djarum Foundation dan banyak lagi jalur lainnya,” jelasnya.

“Dari BNI itu memberikan jatah sebanyak 10 orang setiap tahunnya. per semesternya senilai Rp 1,5 juta masing-masing mahasiswa,” katanya.

Selain beasiswa tersebut, UMM juga memberikan beasiswa kepada mahasiswa hingga selesai. “Beasiswa itu diberikan khusus kepada kader Muhammadiyah, siswa berprestasi ditiap semesternya, dan mahasiswa dari keluarga miskin,” terangnya.

Yang paling bergengsi, kata Nasrullah, beasiswa yang akan diberikan kepada mahasiswa kuliah ke luar negeri. “Ini hasil kerjasama dengan Komisi Uni Eropa. Beasiswa itu hanya akan diberikan kepada 50 mahasiswa yang berprestasi dan lulus seleksi,” katanya.

Ditanya kapan beasiswa tersebut mulai dibuka? Menurut Nasrullah, sejak Ujian Nasional untuk siswa SMA dan sederajat usai, UMM sudah membuka kesempatan tersebut. “Namun, biasanya sudah mulai banyak pendaftarnya kalau sudah selesai tes SNMPTN. Ini adalah kesempatan emas bagi calon mahasiwa yang berprestasi dan calon mahasiswa yang dari keluarga kurang mampu,” katanya.
5:57 AM | 0 comments
Instructions how to use Simple Magazine


Previously, I want to say thank you for you, who deign to use this template. I just wanted to just share with you what I have. After reading the Terms of Service (TOS) from this template, here I give the use of procedures or instructions which some widgets or accessories included with this template.

Header Image

The most appropriate image size for images and logos on this template is 480 x 60 px. If you do not want to use a picture or logo in the header, this template also provides enough space for writing your blog header and description. While the column beside the logo on the right position, there is space for banners or adsense with a size of 468 x 60.

Horizontal Navigation

For horizontal navigation facilities, this template has two navigation menu which is right at the bottom of the column header. Both the navigation menu is made in the form of simple but still look elegant. To use it, please open a tab to edit html section of your template (you do not have to expand). After that, locate the following code menupic and menupic2. Replace the code # with your link url address, along with the name of an existing link desired.

Sidebar Columns

This sidebar column template I provide fourth pieces. One of for post column, and tree sidebar for widget. Sidebar column with size, 300 px wide and two for 160 px wide. And the footer column, this template have 3 widget column with 300 px wide for all.

Adsense Formats

To answer the needs of businesses in the online world, I am trying to adapt the shape and size of the adsense on this template. There are several columns that are suitable for adsense, namely: adsense 468x60 px in the top corner, 300 x 250 px and 160 x 600 px adsense for sidebar column.

Last, for widget section below the post area, put your feed there. Starting feed with secont post. Simple way, just open your page tab, and add feed widget with this code http://yourblogname.blogspot.com/feeds/posts/default/?start-index=2. Save your template and see result.

If there is any question about this template, please visited my personal blog at www.herdiansyah.web.id and www.borneotemplates.com or contact me via email at herdiansyahweb [at] gmail.com anda mail [at] borneotemplates.com.

Warm Regards, -
Herdiansyah Hamzah
5:37 AM | 0 comments

Siapkah Anda Studi Di Eropa

Written By admin on Tuesday, November 15, 2011 | 6:31 AM


KOMPAS.com — Setiap tahun, sejumlah negara dan lembaga donor dari Uni Eropa menawarkan berbagai peluang studi melalui beasiswa. Anda tertarik memburunya? Biasanya, kesempatan mengajukan aplikasi dibuka mulai pertengahan tahun. Berikut informasi beasiswa-beasiswa yang ditawarkan Uni Eropa beserta link dan kontak yang bisa Anda hubungi untuk mendapatkan informasi lebih jauh.

AUSTRIA

Ada 18 beasiswa yang pernah ditawarkan pada tahun 2009, di antaranya untuk jenjang S-1, S-2, pascadoktoral, dan hibah penelitian.

* Beasiswa Utara-Selatan * Beasiswa ASEA Uninet (jaringan universitas antara beberapa universitas Eropa dan Asia Tenggara yang dipelopori Universitas Innsbruck Austria) * Hibah teknologi bagi Asia Tenggara * Beasiswa khusus bagi Layanan Akademi Austria (Austrian Academic Service - OeAD)

Situs web:
http://www/oead.ac.at ASEA-UNINET
http://www.uibk.ac.at/asea-uninet

BELGIA

Beasiswa yang diberikan biasanya kursus dan pelatihan internasional. Namun, ada juga jenjang pascasarjana. Rata-rata 10 siswa per tahun.

Situs web:
www.cud.be, www.itg.be

BULGARIA

Permintaan informasi bisa didapatkan langsung dari Kedutaan Besar Bulgaria di Jalan Imam Bonjol 34-36, Menteng, Jakarta Pusat, 10310, e-mail: jkt@centrin.net.id atau bulvisa.jkt@centrin.net.id.

PERANCIS

Beasiswa Pemerintah Perancis
Gelar pascasarjana, doktor, dan program pascadoktoral. Jumlah beasiswa 20-25 orang per tahun. Situs web: www.ambafrance-id.org

Program Beasiswa bersama DIKTI
Berbasis pembiayaan bersama dengan gelar pascasarjana (gelar ganda). Jumlah beasiswa 50 orang per tahun.

Program Beasiswa bersama Kementerian Perhubungan
Berbasis pembiayaan bersama dengan gelar pascasarjana (gelar ganda). Jumlah beasiswa 10-15 orang per tahun.

Program Beasiswa bersama BAPPENAS
Berbasis pembiayaan bersama dengan gelar pascasarjana (gelar ganda). Jumlah beasiswa 5-10 orang per tahun.

Situs web:
http://www.ambafrance-id.org

JERMAN

Program beasiswa DAAD. Gelar pascasarjana dan doktor, program pascadoktoral, kursus singkat (jurusan/materi khusus). Jumlah beasiswa 350 orang per tahun.

Situs web:
http://jakarta.daad.de

YUNANI

Program beasiswa bantuan Yunani (Hellenic Aid Scholarship Programme) untuk studi sarjana dan pascasarjana. Jumlah beasiswa 100 orang untuk 61 negara tanpa kuota bagi negara tertentu.

Situs web:
www.hellenicaid.gr

HONGARIA

Dewan beasiswa Hongaria (Hungarian Scholarship Board)

Situs web:
http://www.scholarship.hu

ITALIA

Bahasa dan budaya Italia; studi spesialisasi (tingkat 1 dan 2, Phd). Beasiswa Pemerintah Italia dengan jumlah beasiswa 36 orang per tahun. Beasiswa swasta Italia biasanya dialokasikan untuk 23 penerima beasiswa.

BELANDA

Program HSP Huygens
Sarjana tingkat akhir, pascasarjana. Tidak ada kuota untuk negara tertentu. Pada tahun 2010, ada 12 penerima beasiswa asal Indonesia.

Situs web:
www.nuffic.nl/hsp

Program Fellowship Belanda (Netherlands Fellowship Programmes - NFP)
Kursus singkat, master, PhD. Tersedia beasiswa untuk sekitar 70 orang per tahun. Situs web: www.nuffic.nl/nfp StuNed Untuk jenjang pascasarjana, kursus singkat, pelatihan yang disesuaikan. Ada peluang beasiswa untuk 150 orang setiap tahunnya.

Situs web:
www.nesoindonesia.or.id

SPANYOL

Pada tahun 2010, Kementerian Urusan dan Kerja Sama Luar Negeri Spanyol memberikan 6 beasiswa kepada pelajar Indonesia. Lima orang mengikuti kursus musim panas dan budaya Spanyol. Dan satu orang untuk diplomat muda Indonesia untuk gelar Master Hubungan Internasional di Sekolah Diplomatik Spanyol.

Situs web:
www.aecid.es

SLOWAKIA

Beasiswa Pemerintah Slowakia
Untuk studi gelar sarjana dan pascasarjana di universitas negeri di Slowakia. Jumlah penerima hanya satu orang per tahun.

Program Beasiswa Nasional Republik Slowakia untuk Mendukung Mobilitas
Beasiswa ini diberikan bagi mahasiswa, mahasiswa PhD, dosen universitas, dan peneliti.

Informasi:
emb.slovakia@mzv.sk

INGGRIS

British Chevening Awarrds Gelar pascasarjana program satu tahun. Pada tahun 2010, ada 10 pelajar Indonesia yang menerima beasiswa ini.

Situs web:
http://www.britishcouncil.or.id

UNI EROPA

Program Pascasarjana Erasmus Mundus (Erasmus Mundus Master Courses - EMMC)
Untuk jenjang S-2 dan penelitian/hibah mengajar (sarjana). Tidak ada alokasi penerima beasiswa setiap tahun karena proses pemilihan skala global. Pada tahun 2011, sebanyak 120 pelajar mendapatkan beasiswa ini.

Informasi beasiswa bisa mengaksesnya melalui http://bit.ly/emmc2010

Doktorat Bersama Erasmus Mundus (Erasmus Mundus Joint Doctorates - EMJD)
Tidak ada alokasi jumlah penerima karena pemilihannya skala global. Pada tahun 2010, ada 2 penerima beasiswa.

Informasi beasiswa, silakan mengunjungi http//bit.ly/emjd/2010
6:31 AM | 0 comments

Tujuh Santri Raih Medali Olimpiade Matematika Internasional


REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Tujuh santri dari Pesantren Bustanul Ulum, Pamekasan Madura, menyabet medali perunggu Olimpiade Matematika Internasional yang digelar terpisah, di Beijing dan India belum lama ini.

Mereka berasal dari tingkat pendidikan madrasah tsanawiyah dan tingkat Aliyah, yakni empat berasal dari madrasah tsanawiyah dan dua dari madrasah Aliyah. Satu medali perunggu juga diperoleh tim matematika Aliyah.

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama PBNU, Arvin Hakim Thoha, Selasa (11/8), mengatakan prestasi yang diraih santri tersebut membuktikan bahwa pendidikan pesantren saat ini bisa bersaing dengan sekolah umum.

Pendidikan pesantren saat ini tidak melulu belajar membaca kitab kuning dan pengetahuan agama dan hanya menelurkan kyai, tetapi juga banyak yang juga terjun ke dunia umum lainnya. “Mereka juga belajar ilmu-ilmu lainnya dan memiliki prestasi yang tidak kalah dengan sekolah umum,” katanya.

Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama, Mohammad Ali, mengapresiasi keberhasilan tersebut. Selain menjanjikan perbaikan fasilitas pendidikan di pesantren, ia juga menjanjikan memberikan tiket khusus kepada santri peraih medali untuk memilih perguruan tinggi kelak, tanpa harus mengikuti tes masuk PTN.

Ketua pembina lomba dari Erick Institut, Ahmad Zainal, mengatakan dalam ajang olimpiade tersebut para santri harus bersaing dengan peserta dari banyak Negara, termasuk Amerika serikat, Cina, Korea Selatan dan Malaysia. Latar belakang para santri itu bukanlah dari kaum berada. Seleksi serta pembinaannya pun tidak membutuhkan waktu khusus. Setelah diseleksi dari sekolah masing-masing, mereka lalu dibina setiap minggu sambil diseleksi kembali.

Ia mengatakan, siswa yang dinilai memiliki kelebihan diwajibkan memasuki pendidikan khusus atau karantina selama dua bulan sebelum diberangkatkan.  “Jadi santri yang ikut bukan dari kalangan masyarakat mampu yang didukung oleh gizi baik serta fasilitas cukup. Mereka dari kalangan masyarakat kebanyakan dengan ekonomi terbatas,” ujarnya.

Redaktur: Johar Arif
Reporter: Nashih Nashrullah
2:33 AM | 0 comments

Arief Rachman: Tak Semua Harus Online


JAKARTA, KOMPAS.com ? Pengamat Pendidikan, Arief Rachman, menyoroti kekacauan yang terjadi pada sistem penerimaan siswa baru (PSB) secara online yang baru diterapkan tahun ini. Sistem online ini memang sempat menimbulkan kekacauan karena sejumlah alasan.

Menurut Arief, pemerintah perlu memerhatikan kesiapan segala aspek untuk penerapan proses pendidikan yang berbasis teknologi. Masalah di kita itu kan masih transisi dari sistem manual ke teknologi. Dengan online memang bisa menembus jarak, bisa merambah banyak orang. Tetapi, keadaan sekarang, saya tidak bisa katakan semua harus online. Sebab, ada yang belum mengerti dan familiar bagaimana caranya, ujar Arief di Gedung DPR, Jakarta, Senin (5/7/2010).

Selain itu, menurutnya, sarana teknologi belum bisa dijamin sepenuhnya akan berjalan lancar. Dan ketiga, apakah manajemennya sudah siap. Saya tidak setuju kalau seluruhnya teknologi. Harus ada yang manual. Kita masih banyak daerah terpencil yang jangkauannya belum sampai, ujar Arief.

Ia menyarankan, jika ingin menerapkan sistem online, maka hal itu sebaiknya dilakukan secara bertahap. Misalnya, dengan menerapkannya pada sekolah-sekolah negeri. Pihak sekolah juga harus aktif melakukan sosialisasi kepada orangtua siswa. Kalau sekarang penerimaan siswa baru semuanya lewat online, tidak bijak karena orang belum melek teknologi. Pemerintah tidak bijak kalau tidak mau tahu. Masyarakat perlu dididik dan disosialisasikan. Yang penting, jangan haramkan yang non-teknologi, kata dia.
2:09 AM | 0 comments

WELCOME GUYS

Hopefully this blog can bring benefit to anyone taking the time to visit this blog. To be sure, the spirit no matter how small, remains a strength for us to work. We do not have to force yourself to achieve good results too, because no matter how small our contribution, it could still be measured from the benefits provided to others. If you have question about this blog or want to give me feedback, please contact me on pakmiftah[at]yahoo.com